Selasa, 24 Agustus 2010

Terapi Alami untuk Atasi Stres

PADA umumnya, olahraga memberikan segudang manfaat. Tak hanya secara fisik, tapi jiwa pun merasakan ketenangan dan rasa rileks usai anggota tubuh aktif bergerak.

Namun, bukan berarti Anda harus berlari di atas alat treadmill selama berjam-jam atau ikut kelas high-impact aerobic untuk menurunkan tingkat stres yang tengah melanda. Mengapa tidak mencoba satu dari ketiga terapi alami yang berfungsi satu paket dengan olahraga lengkap. Baik pikiran maupun tubuh Anda akan lebih kuat mengatasi datangnya stres. Lantas, apa saja terapi alami tersebut? Berikut ini seperti diulas Health24.

Tai Chi

Tujuan dari pelaksanaan olahraga yang telah berusia 8000 tahun ini adalah menyelaraskan tubuh dan pikiran melalui meditasi dalam gerakan lambat dan anggun. Tai Chi berdasarkan filosofi Tao dari yin (dingin, gelap, energi negatif) dan yang (panas, cahaya, energi positif), dua jenis kutub energi yang diyakini ada dalam segala sesuatu di alam semesta.

Tujuan dari Tai Chi adalah menyeimbangkan energi. Dengan demikian, saat keseimbangan alami tubuh dan pikiran didapat, stres pun berkurang. Dengan berfokus pada gerakan yang dikendalikan, pikiran Anda teralihkan dari ketegangan atau stres yang sedang Anda dialami. Tai Chi merupakan latihan yang dianjurkan untuk mengatasi gangguan stres yang terkait dengan sakit kepala, sakit maag, bahkan untuk para penderita kanker di China.

Teknik Alexander

Terapi ini dikembangkan 100 tahun yang lalu oleh seorang aktor Australia bernama Frederick Alexander. Teknik Alexander akan mengajarkan Anda bagaimana menghadapi situasi sehari-hari secara fisik, termasuk bagaimana Anda duduk, berjalan, ataupun mengangkat sesuatu.

Tujuan terapi Alexander untuk me-recharge tubuh Anda, membuat Anda bernapas lebih baik, serta memilki ketenangan seperti yang Anda rasakan ketika masih kanak-kanak dulu. Dengan memerbaiki postur tubuh seseorang, teknik Alexander selanjutnya akan mampu menghilangkan gejala stres secara fisik, seperti nyeri punggung dan ketegangan otot di leher.

Pilates

Pilates dengan cepat mencapai tingkat popularitas yang sama seperti yoga. Pilates dirancang pada 1920 oleh Joseph Pilates sebagai cara untuk memulihkan luka-luka dan menjaga para penari tetap fit. Pilates menggabungkan sistem pegas dan katrol untuk memperpanjang otot dengan latihan peregangan di lantai.

Baik Tai Chi maupun pilates sama-sama berfokus pada teknik pernapasan. Pilates, seperti halnya teknik Alexander, juga secara dramatis memerbaiki postur tubuh dan me-recharge tubuh Anda. Anda akan merasa lebih sehat dan rileks. Selama latihan peregangan, energi dilepaskan untuk membantu menghilangkan stres dan ketegangan otot.(ftr)
http://lifestyle.okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar